Keselamatan Dalam Yesus

Zaman sekarang, kita melihat banyak masalah bisa diselesaikan dengan ilmu sains dan teknologi yang sudah sangat berkembang. Contohnya, dengan ditemukannya listrik maka kegelapan bisa diatasi. Tidak hanya itu, dengan ditemukannya alat telekomunikasi maka segala informasi,—meski jarak jauh, bisa juga diatasi. Namun, ada satu masalah yang tidak akan pernah bisa diatasi atau diselesaikan dengan ilmu sains dan teknologi, yaitu masalah dosa. Semua manusia sudah berdosa, dan akibatnya manusia mati secara jasmani dan rohani. Tidak ada jalan keselamatan, baik dari ilmu sains ataupun teknologi, bahkan dari agama dan kepercayaan manapun, selain hanya dari Allah di dalam Yesus Kristus.

Bagian firman Tuhan yang baru saja kita baca ini merupakan lanjutan dari ayat-ayat sebelumnya, di mana Petrus menyinggung dosa yang sudah dilakukan oleh orang banyak terhadap Yesus. Bahkan Petrus dengan tegas mengatakan bahwa “Yesus dari Nazaret… telah kamu salibkan dan kamu bunuh” (ayat 22-23). Ini adalah masalah besar karena dosa, dan manusia tidak bisa menyelesaikan atau mengatasi masalah dosa dengan usahanya sendiri. Hal ini tentunya dipahami oleh Petrus, yang kemudian menangkap kesempatan ini untuk memberitakan kabar baik kepada mereka bahwa Yesus adalah Tuhan dan Mesias yang sanggup menyelamatkan mereka dari dosa, sehingga yang percaya kepada-Nya akan diselamatkan. Pemberitaan Petrus kemudian direspons dengan baik oleh orang banyak. Petrus lalu menghimbau serta mengajak mereka untuk bertobat dan memberi diri dibaptis dalam nama Tuhan Yesus Kristus, karena melalui pertobatan dan baptisan dalam nama Tuhan Yesus, orang berdosa akan memperoleh pengampunan dan karunia Roh Kudus (ayat 38). Orang-orang yang menerima perkataan Petrus kemudian memberi diri dibaptis dan jumlah orang yang percaya kepada Tuhan Yesus bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.

Melalui firman Tuhan ini kita bisa belajar bahwa keselamatan yang sejati hanya ada di dalam Yesus, dan Ia sudah melakukan itu melalui pengorbanan-Nya di kayu salib. Apa yang paling kita butuhkan sudah Tuhan Yesus berikan, dan kiranya kita selalu bisa menghargai anugerah keselamatan yang sudah Tuhan Yesus berikan dengan hidup benar dan taat kepada-Nya.

STUDI PRIBADI: Sebagai murid Kristus, apa yang Anda pelajari dari bagian firman Tuhan ini? Mengapa Anda sulit mengaplikasikan firman Tuhan ini dengan baik?

Pokok Doa: Berdoa bagi jemaat agar memaknai dengan benar keselamatan yang sudah mereka terima di dalam Yesus. Berdoa juga untuk gereja Tuhan dimanapun berada agar bisa menjadi saksi bagi kemuliaan Tuhan.